Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tak diundang lagi dalam acara resmi PDIP di Semarang, Minggu (18/9). (ANTARA FOTO/M RISYAL HIDAYAT)
Jakarta, CNN Indonesia — Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali tidak mendapat undangan resmi dari pengurus PDIP untuk menghadiri acara persiapan pemenangan Pemilu 2024 di Kota Semarang, Minggu (18/9). Acara itu dihadiri sejumlah kepala daerah yang diusung partai berlambang banteng moncong putih itu.
Ketua DPP PDIP Puan Maharani hadir dalam sejumlah acara yang digelar PDIP, yakni Final Senam Indonesia Cinta Tanah Air (Sicita) di Kantor DPD PDIP Jawa Tengah, penyerahan bantuan Program Indonesia Pintar di SMP Muhammadiyah 2 Semarang, dan acara bertajuk “Menang Spektakuler 2024: Hattrick !” di The Renaissance Ballroom.
Acara terakhir mengusung tema “Pertemuan Seluruh El Commandante, Komandante Bintang Dua & Komandante Bintang Tiga untuk Menerima Arahan dari Mbak Puan Maharani”.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dan surat undangan yang beredar di kalangan wartawan, kepala daerah kader PDIP dari 20 daerah di Jateng yang diundang. Namun, nama Ganjar Pranowo yang merupakan Gubernur Jateng tidak tercantum pada surat berkop DPD PDIP Jateng.
Surat undangan tersebut ditandatangani Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto dan Sekretaris Bambang Kusriyanto.
Ketua DPD PDIP Jateng sekaligus Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPP PDIP Bambang Wuryanto saat dikonfirmasi enggan menanggapi soal Ganjar yang tak diundang dalam acara tersebut.
Pria yang akrab disapa Bambang Pacul itu mengatakan pihaknya memang hanya mengundang kepala daerah pada level bupati dan wali kota.
“Ini adalah elektoral itu di mana? Suara ada di mana? Suara ada di TPS, TPS itu kemudian dikumpulkan menjadi kecamatan, kabupaten, jadi perform tingkat DPC itu yang akan bermain penuh adalah DPC. Maka, ini yang diundang para DPC. DPC itu bupati, ketua dewan, di level itu. Karena itu tempatnya suara, oke? Jadi, enggak usah diperdebatkan lagi, understand?” kata Bambang dikutip dari Antara, Senin (19/9).
Sementara itu, Puan Maharani tidak melakukan sesi wawancara kepada wartawan ketika acara selesai dan langsung meninggalkan lokasi untuk melanjutkan perjalanan berikutnya.(Antara/fra)
sumber: cnnindonesia