BUDIDAYA TANAMAN BAWANG MERAH BAKTIRAJA AKAN DITATA

MedanBisnis – Baktiraja. Baktiraja sebelum menjadi kabupaten adalah penghasil bawang merah yang paling terbesar di Sumatera Utara (Sumut). Tetapi,  sejak 2003-2011, pertumbuhan bawang merah di Baktiraja telah punah.
Pemerhati Bawang di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Tarida Lumbangaol kepada MedanBisnis, baru baru ini mengatakan, Kecamatan Baktiraja terletak di kawasan Danau Toba  memiliki nilai ekologis, sosial budaya dan ekonomi  bagi kehidupan manusia.

Selain itu juga memiliki keterkaitan ekologis yang tidak terpisahkan dengan ekosistim kawasan sekitarnya yang mencakup dan tidak terbatas pada ekosistim daerah aliran sungai Aek Silang, sungai Sibultak Hoda, Sungai Janji yang memberikan konstribusi debit air yang terbesar ke Danau Toba.

Menurud dia, Pemkab Humbahas selalu membuat solusi dan menempatkan silih berganti camat juga Kepala Dinas Pertanian untuk mengupayakan agar pertumbuhan bawang merah di Baktiraja bisa pulih seperti biasa tetapi tidak berhasil.

Bantuan dana bansos (bantuan sosial) yang diajukan Dinas Pertanian Humbahas untuk kemudian diberikan ke beberapa Kelompok Tani  (Koptan) di Baktiraja termasuk Kelompok Tani Serasi dari Desa Simangulampe telah bermanfaat.

“Dana yang kami terima perhektarenya Rp 10.000.000. Bantuan itu, hanya sebatas membeli bibit dan untuk pupuknya kami membuat sendiri pupuk kompos,” kata dia.

Kepala Dinas Pertanian Humbahas Marco Pangabean mengatakan, bantuan sosial yang diterima masyarakat hendaknya dapat memacu masyarakat dalam bercocok tanam bawang merah.  Dan, pihaknya akan menata kembali pola tanam masyarakat untuk memacu produksi bawang ke depan.

Marco menambahkan, dengan sistim pola tanam yang baik akan menghasilkan produksi yang baik.

Anggota  DPRD  Komisi B Humbahas Deka S Silaban, menjelaskan,  bahwa pola tanam bawang di daerah Brebes Jawa Timur, sangat jauh berbeda dengan petani di Humbahas.

“Dari pola tanam, pengolahan lahan, pemasaran hingga harga semuanya dilakukan dengan profesional dan itu sangat mampu meningkatkan produksi. Sistim itulah yang akan kita diterapkan di Humbahas terutama di Kecamatan Baktiraja yang selama ini dikenal sebagai penghasil bawang merah,” ujarnya. (ck 10)
sumber: medanbisnisdaily

This entry was posted in Berita, Berita dan Informasi Utk Takasima, Informasi AgriBisnis, Informasi Untuk Kab. Karo. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *