1. MERGA GINTING
Merga Ginting terdiri atas beberapa submarga yaitu:
a. GINTING PASE
Ginting Pase menurut legenda sama dengan Ginting Munte.
Merga ini juga ada di Pakpak, Toba, dan Simalungun. Ginting Pase dulunya mempunyai kerajaan di Pase dekat Sari Nembah sekarang. Cerita lisan Karo mengatakan bahwa putri Raja Pase dijual Oleh bengkila (pamannya) ke Aceh dan itulah menurut cerita cikal-bakal Kerajaan Samudra Pasai di Aceh. Untuk lebih jelasnya dapat ditelaah cerita tentang ”Beru Ginting Pase”.
b. GINTING MUNTE
Menunłt cetita lisan Karo, merga Ginting Munte berasal dari Tongging, kemudian ke Becih dan Kuta Sanggar. Kemudian ke Aji Nembah dan terakhir ke Munte (wawancara dengan Pengarapen Ginting Munte di Medan). Sebagian dari merga ini telah pergi ke Toba (Neumann 1972:10), kemudian sebagian dari merga Munte dari Toba ini kembali lagi ke Karo.
Ginting Munte di Kuala pecah menjadi Ginting Tampune.
c. GINTING MANIK
Ginting Manik menurut cerita masih bersaudara dengan merga Ginting Munte. Merga ini berasal dari Tongging terus ke Aji Nembah, kemudian ke Munte dan Kuta Bangun (R.U.Ginting). Merga Manik juga terdapat di Pakpak dan Toba.
d. GINTING SINUSINGA
Sejarah merga Ginting Sinusinga belum jelas bagi penulis tetapi mereka adalah pendiri kampung Singa.
e. GINTING SERAGIH
Menurut J.H. Neumann, Ginting Seragih termasuk salah satu merga Ginting yang tua dan menyebar ke Simalungun menjadi Saragih, di Toba menjadi Saragi.
f. GINTING SINI SUKA
Ginting Sini Suka menurut cerita lisan Karo berasal dari Kalasan (Pakpak), kemudian pindah ke Samosir, terus ke Tinjo dan kemudian ke Guru Benua. Di sana dikisahkan Iahir Siwah Sada Ginting, yakni:
1. Ginting Sini Suka
2. Ginting Babo
3. Ginting Sugihen
4. Ginting Guru Patih
5. Ginting Suka (juga ada di Gayo/Alas)
6. Ginting Beras
7. Ginting Bukit (juga ada di Gayo/Alas dan Pakpak)
8. Ginting Ajar Tambun
9. Ginting Jadi Bata
Kesembilan orang merga Ginting ini mempunyai seorang saudara perempuan bernama Bembem beru Ginting, Yang menurut legenda melesek ke dalam tanah ketika sedang menari di Tiga Bembem atau sekarang Tiga Sukarame Kecamatan Munte.
g. GINTING JAWAK
Menurut cerita Ginting Jawak berasal dari Simalungun. Merga ini hanya sedikit di daerah Karo.
h. GINTING TUMANGGER
Penulis belum mengetahui asal-usulnya tetapi merga ini juga ada di Pakpak, yakni é Tumanggor.
i. GINTING CAPAH
Penulis belum mengetahui asal-usulnya. Capah artinya tempat makan besar terbuat dari kayu atau piring tradisional masyarakat Karo.
sumber: Adat Karo oleh Darwan Prinst, SH
Bersambung……. berikutnya Merga Karo-Karo