NIKITA VA NAJWA HASILNYA MENANG NIKITA

Erika Ebener – Ibarat membanding buah apel dengan buah jeruk, seperti itulah saya memandang Nikita Mirzani dan Najwa Shihab.

Netizenn +62 bilang kalau Nikita itu tidak atau bukan levelnya Najwa. Permasalahannya baik Nikita maupun Najwa, keduanya datang dari dunia yang berbeda. Jadi tentu saja tidak dapat dibandingkan. Yang satu apel yang satu jeruk. Lalu mengapa si jeruk nyinyirin apel? Mungkin karena si apel nyinyirin buah pisang. Dan karena ketiganya adalah buah yang berbeda, saya melihat sah-sah saja semuanya. Najwa boleh dan sah menyinyiri tingkah para istri polisi yang katanya ga punya rasa malu memperlihatkan gaya hidup hedon. Nikita juga boleh dan sah menyinyiri Najwa yang katanya dirinya lebih pas untuk menjadi pihak yang menyinyiri polisi karena semua pengalaman Nikita yang berkali-kali dikadali polisi. Disinilah menangnya Nikita. Mengapa? Karena yang nyinyirin Nikita Netizan +62 yang kalau diibaratkan makanan itu ibarat kacang tanah!

Loh kok kacang tanah?

Ya kalau buah apel, jeruk dan pisang, sesuka-sukanya orang sama 3 buah tersebut paling banter makannya cuma 2 atau 3 biji, tapi makan kacang tanah? Sesendok makan saja isinya sudah puluhan. Sedangkan yang nyinyirin Nikita karena dia nyinyir sama Najwa itu ibarat kacang tanah 1 kwintal alias 100 kilogram. Nikita menang banyak kan???!!

Dari artikel yang saya tulis tentang Nikita Mirzani kemaren, sekarang saya paham cara kerja Nikita dengan modus nyinyirannya. Dia melihat ada chance untuk mencetak cuan jika dia mengomentari ucapan Najwa Shihab. Nikita melihat dan menilai bahwa sosok Najwa Shihab adalah sosok elit papan atas di dunia jurnalistik. Nikita melihat level dirinya didunianya, dunia jeruk, sudah selevel dengan level Najwa didunianya, dunia apel. Karena itu Nikita mensikat langsung ucapan Najwa dengan harapan cuitan dia akan menjadi polemik panjang. Karena semakin panjang polemik diciptakan semakin banyak cuan masuk ke rekening bank Nikita.

Nikita paham sekali siapa Najwa Shihab dan seberapa banyak pemujanya. Dengan satu komentar panjang seperti yang Nikita tuliskan, tsunami respon dari Netizen +62 pun melanda. Baru satu komentar yang Nikita buat, dia sudah pasti meraup cuan. Apalagi kalau Najwa sampai terpancing dan membalas komentar Nikita, saya yakin Nikita akan membalas lagi dengan respon yang semakin memancing. Semakin panjang message exchange di antara mereka, semakin banyak pula cuan yang masuk ke kantong mereka berdua.

Saya pikir, sebagian dari income yang Najwa miliki sekarang ini, salah satunya adalah juga dari media sosial. Karenanya Najwa Shihab mengcreate channel Youtube sendiri, IG dan Twitternya juga pasti sudah memberinya rupiah. Bedanya dengan Nikita, Nikita secara terang-terangan membuka soal cuan yang dia dapat dari setiap keterlibatannya dalam setiap kegaduhan nasional. Sedangkan Najwa Shihab tidak, karena mungkin niat awal Najwa membuat akun-akun media sosial bukan karena cuan. Tapi untuk nyinyiran Nikita pada ucapan Najwa, tanpa Najwa merespon komentar Nikita, jika media sosial dia juga terimbas tsunami komentar dari Netizen +62, Najwa pun mungkin sama-sama mendapatkan cuan.

Karena seperti yang Nikita sampaikan, semua ini hanya urusan pekerjaan. Netizen +62 aja bodoh mau dikadalin Nikita Mirzani. Semakin Netizen +62 memberikan perhatian dengan membully Nikita semakin mereka membuat Nikita Mirzani kaya raya. Ha ha ha….

Makanya saya bilang, Nikita VS Najwa, menang Nikita !!!

sumber: seword

This entry was posted in Berita. Bookmark the permalink.