UPDATE PERISTIWA BENTROK IPK VS PP DI BINJAI, TERSANGKA PEMBACOKAN DITANGKAP, BURU PELAKU LAIN

Kolase kader Pemuda Pancasila dan Ikatan Pemuda Karya

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Polisi menangkap satu anggota IPK yang diduga pelaku penganiayaan terhadap anggota ormas pemuda Pancasila di Kota Binjai.

Adapun identitas yang ditangkap yakni Wahyudi Barus (36), warga Desa Baguldah, Kecamatan Binjai Selatan.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengatakan pria diduga pembacok anggota Pemuda Pancasila di Binjai itu sudah ditetapkan tersangka.

“Kemudian selanjutnya tersangka beserta barang bukti telah di bawa ke Polres binjai guna kepentingan penyidikan lebih lanjut,” kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, Sabtu (16/7/2022).

Hadi mengatakan dari tersangka diamankan sebilah parang yang diduga digunakan membacok korban hingga terkapar.

Saat ini polisi pun masih memburu pelaku pengeroyokan lainnya.

“Satu perang diamankan,”ujarnya.

Polisi menuturkan peristiwa pembacokan bermula pada Minggu 3 Juli lalu dimana korban yang merupakan anggota Pemuda Pancasila didatangi anggota IPK hingga berujung bentrokan.

Penyebab bentrok karena spanduk milik IPK yang bertuliskan selamat dan sukses atas terpilihnya Deni Iskandar Sembiring sebagai Ketua PAC IPK Kecamatan Binjai Selatan periode 2022-2027 diduga telah dirusak oleh kelompok PP.

Iklan untuk Anda: Gadis sekolah itu melahirkan tepat di pelajaran. rekaman menyeramkan

Akibat bentrok, Endang Trisna Handoko (44) warga Jalan Teluk Betung, Kelurahan Rambung Timur, Binjai Selatan, mengalami luka serius berupa robek diduga dibacok yang berukuran 50×5 cm pada punggung dan lengan kanan berukuran 10×4 cm.

Alhasil, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bangkatan dan mendapat 33 jahitan pada luka yang dideritanya.
sumber: tribun-medan.com