GARA-GARA PRESIDEN JOKOWI, SAYA JADI INGIN BERSEPEDA MOTOR MELEWATI KAWASAN DANAU TOBA!

Widodo SP – Punya Presiden seperti Pak Jokowi ini memang asyik dan seru. Apalagi beliau bukan termasuk orang yang jaim ketika harus ingin mengagumi sesuatu yang memang pantas untuk dikagumi. Jadi bukan pengakuan sepihak atau yang terkesan dipaksakan kayak “kelompok sebelah” itu. Paham kan maksudnya?

Pujian Presiden Joko Widodo disampaikan tanpa basa-basi setelah RI-1 mengendarai sepeda motor dalam rangka kunjungan kerja ke Provinsi Sumatera Utara pada Rabu (2/2/2022), dimana Pak Jokowi beserta rombongan memilih mengendarai sepeda motor Kawasaki W175 dari daerah Simpang Sibisa, Kabupaten Toba menuju Kawasan Pantai Bebas Parapat, Kabupaten Simalungun.

Bersama Opung Luhut, Pak Basuki, dan Sandiaga Uno … mereka menjajal jalanan di sekittar Danau Toba sambil menghirup udara segar yang sukar ditemui di daerah kota metropolitan, apalagi Jakarta, yang termasuk daerah dengan polusi cukup tinggi. Mungkin kalau orang ditanya soal udara segar di Jakarta akan berkomentar:

“Segar … segar dari Hong Kong!”

Simak sendiri pengakuan Presiden Jokowi soal jalanan sejauh 11 kilometer yang baru saja dilintasinya:

“Saya dan menteri-menteri ingin menghirup udara segar Danau Toba, karena udara di sini fresh sekali, rugi kalau kita enggak naik motor. Juga lihat infrastruktur jalannya mulus enggak, ya tadi sudah 80 persen mulus, ada 20 persen masih gelombang sedikit-sedikit. Kita sudah menyampaikan ke Menteri PU,” ujar Jokowi dilansir dari siaran pers sekretariat Presiden.

Udara segar dan pemandangan elok menjadi nilai tambah yang menjadi perhatian Presiden Jokowi. Pengakuan yang menarik perhatian saya sebagai pemotor yang terbiasa melintasi daerah dengan kesegaran udara minimal karena harus melintasi ruas jalan antarkota dan antarprovinsi yang jauh dari kesegaran udara itu.

“Saya kudu mencoba suatu saat, kalau bisa dalam waktu dekat mumpung jalannya masih terbilang baru dan bagus. Apalagi nantinya akan diintegrasikan hingga menyentuh daerah-daerah wisata yang ada di sekitar Danau Toba. Pokoknya kudu masuk agenda wisata masa depan!”

Sekali lagi, punya Presiden RI seperti Pak Jokowi ini memang asyik. Entah bagaimana menurut SEWORD-ers dengan Presiden RI sebelumnya, yang terlihat keren sih, tapi sepertinya kok kurang asyik dengan kesan jaga image yang lebih terlihat. Tahu kan maksudnya? Saya cukupkan sampai di sini, nggak enak kalau sampai dibaca beliau karena baru masa pemulihan pasca operasi di Amerika Serikat. Eh, beliau sudah pulang belum sih sebenarnya? Kok sepi amat beritanya?

Asyiknya Presiden Jokowi ini juga sekaligus memantik rasa penasaran kita untuk calon Presiden RI hasil Pilpre 2024 nanti, apakah bisa seasyik Pak Jokowi, sekalem Pepo SBY, atau malah memunculkan kesan yang sama sekali berbeda dengan gaya Presiden RI sejak era Bung Karno sampai Pak Jokowi? Kita belum tahu …

Cuma, please jangan sebut sosok yang katanya diminati sebagai “Calon Presiden” … karena dilihat sekilas atau berkilas-kilas tampaknya sama sekali nggak asyik orangnya. Katanya dulu sempat ada berita naik sepeda motor saja malah terguling karena gagal menjaga keseimbangan. Paling jago hanya naik sepeda, karena kabarnya sampai lepas tangan segala. Hehehe …

Akhirnya, bersyukurlah kita semua karena dikaruniai keindahan alam seperti di Indonesia, yang bagi saya tiada duanya dibandingkan negara-negara lain, bahkan sekelas Wakanda kalau semisal beneran ada daerah seperti di film fiksi itu.

Jika sudah ada waktu luang, plus uang yang cukup dan kesehatan yang oke … rasanya tak hanya rute Simpang Sibisa hingga Kawasan Pantai Bebas Parapat yang ingin saya jajal dengan bersepeda motor, tetapi masih banyak kawasan-kawasan lain yang perlu saya hirup udara segarnya, saya koleksi keindahan alamnya dengan jepretan kamera, dan tentu saya perlu dibagikan lewat akun media sosial supaya semakin banyak orang mengagumi betapa indahnya alam Indonesia.

Tentu menjadi tugas kita bersama untuk tetap menjaga keindahan alam ini, termasuk menjadi pembawa informasi mengenai keindahan negeri ini dengan beragam suku, budaya, agama, dan banyak hal lainnya … seperti yang selama ini dilakukan oleh Presiden Jokowi. Hanya, kita perlu berdoa kuat-kuat sambil “bertarung” di dunia nyata agar Presiden RI penerus Pak Jokowi nantinya bisa meneruskan warisan yang sudah dikerjakan selama 10 tahun pemerintahan Pak Jokowi sebagai Presiden RI, bukan malah merusak atau berusaha menghapusnya … apalagi menjadikannya seperti bernuansa Timur Tengah. Setuju?

Begitulah kura-kura….

sumber: seword

This entry was posted in Berita, Berita dan Informasi Utk Takasima, Informasi Untuk Kab. Karo, Taneh Karo Simalem. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *