HARI KE 3 OPS PATUH TOBA, 1.351 MOTOR DAN 574 MOBIL DIPUTAR BALIK

Polisi putar balik kendaraan langgar aturan Ops Patuh Toba 2021. (WOL Photo)

MEDAN, Waspada.co.id – Selama 3 hari berlangsungnya Operasi Patuh Toba 2021, Polda Sumatera Utara dan Polres jajaran membubarkan kerumunan massa sebanyak di 367 titik.

Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi, mengatakan pembubaran kerumunan massa itu dilakukan selama tiga hari berlangsungnya Ops Patuh Toba 2021.

“Sasaran kita memang meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan. Jadi selama tanggal 20 hingga 22 September 2021 kita membubarkan massa 367 titik,” katanya, Kamis (23/9).

Hadi mengungkapkan, pembubaran massa itu dilakukan saat petugas melakukan operasi patuh Toba Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) antar provinsi dan kabupaten/kota.

“Hari pertama PPKM antar provinsi pembubaran 24 lokasi, hari kedua 37 lokasi dan hari ketiga 34 lokasi. Sedangkan hari pertama PPKM kabupaten/kota pembubaran 78 lokasi, hari kedua 114 lokasi dan hari ketiga 70 lokasi,” ungkapnya.

Sementara itu, berdasarkan data, kendaraan sepeda motor yang diperiksa selama tiga hari 3734 unit. Dari jumlah itu, sebanyak 1351 unit motor yang diputar balik karena dinilai tidak menerapkan protokol kesehatan.

Sedangkan mobil penumpang yang diperiksa sebanyak 3512 unit dan yang diputar balik sebanyak 574 unit. Untuk bus yang diperiksa sebanyak 318 unit dan yang diputar balik 44 unit.

“Mobil barang yang diperiksa sebanyak 1.053 unit dan diputar balik 214 unit,” sebut Hadi.

Juru bicara Polda Sumut ini menambahkan, Operasi Patuh Toba 2021 digelar selama 14 hari untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tertib dalam berlalu lintas dan meningkatkan kedisiplinan mematuhi protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran Covid-19.

“Selama digelarnya Operasi Patuh Toba 2021 personil harus mengedepankan sikap humanis, simpatik, edukatif, guna meningkatkan simpati masyarakat. Kita juga belum ada melakukan penindakan tilang. Karena Ops Patuh Toba tahun ini mengedepankan preventif,” pungkasnya. (wol/lvz/data3)
Editor: SASTROY BANGUN
sumber: waspada

 

This entry was posted in Berita, Berita dan Informasi Utk Takasima, Taneh Karo Simalem. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *