MedanBisnis-Jakarta. Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan akan bertanggungjawab penuh terkait masih adanya sirkus lumba-lumba di Indonesia. Zulkifli juga akan mendampingi NGO guna pelepasliaran lumba-lumba ke alam bebas.
“Itu ilegal, saya akan mendampingi dimana. Beritahu kalau ada lumba-lumba yang berpindah (untuk sirkus). Kami bertanggungjawab kalau ada pertunjukan keliling,” ujar Zulkifli.
Hal ini dikatakan Zulkifli saat menjawab pertanyaan aktivis penyayang lumba-lumba Richard O Barry dan peserta diskusi “Dolphin Protection” di @america, Pacific Place, Jakarta, Selasa (5/1/2013).
Acara ini juga dihadiri Duta Besar AS untuk Indonesia Scot Marciel, aktivis penyayang lumba-lumba Richard O Barry dan dari Jakarta Animal Aid Network, Femke den Haas.
“Kalau menemui hal-hal seperti tadi, saya ada di depan,” tambahnya.
Sementara itu, Dubes AS untuk Indonesia Scot Marciel mengemukakan bahwa tidak cukup pemerintah yang bergerak. Partisipasi publik sangat diharapkan agar lumba-lumba tidak dieksploitasi.
“Publik harus membantu pemerintah menyelamatkan lumba-lumba,” tuturnya.
Acara yang berlangsung dengan pengamanan ketat ini berjalan lancar. Selain diskusi dengan pembicara, juga diselingi dengan pemutaran film dokumenter eksploitasi lumba-lumba. (dtc)
sumber: medanbisnisdaily