LUBUK PAKAM – Kepala Project Implementation Unit (PIU) Pembangunan Bandara Kuala Namu Internasional Airport (KNIS), PT Angkasa Pura II, Joko Waskita, di Kuala Namu mengatakan, saat ini pelaksanaan pembangunan landasan pacu atau run way Bandara sudah selesai 99 persen, dan ditargetkan akan rampung pada April 2013 mendatang dan dapat dioperasikan.
“Sekarang ini pengerjaan konstruksi landasan pacu sepanjang 3.750 meter dengan lebar 60 meter tersebut, sudah memasuki tahap penyelesaian akhir,” kata Joko.
Dirinya optimis, seluruh tahapan pengerjaan sektor publik maupun privat untuk area proyek segera tuntas sesuai dengan target yang ditetapkan, yakni akhir April tahun ini.
join_facebookjoin_twitter
Menurutnya, Bandara Kuala Namu akan dikembangkan secara bertahap, pengembangan tahap pertama, bandara tersebut direncanakan akan mampu melayani kebutuhan, antara lain delapan hingga 10 juta penumpang per tahun, 65 ribu ton kargo, mampu didarati pesawat sejenis Boeing 747-400, dan sebanyak 113.790 pergerakan pesawat per tahun.
Tahap kedua, panjang run way Bandara Kuala Namu akan dikembangkan lagi hingga mampu melayani 15 juta penumpang per tahun, 90 ribu ton kargo per tahun, dan sebanyak 170.384 pesawat per tahun.
Sedangkan pembangunan tahap akhir, bandara tersebut kelak akan memiliki kapasitas terminal penumpang hingga 22 juta per tahun, kapasitas kargo 115 ribu per tahun, dan mampu melayani pergerakan pesawat hingga 255.617 pesawat per tahun.
AP II juga merampungkan berbagai penyelesaian pembangunan konstruksi gedung terminal Bandara Kuala Namu Internasional Airport (KNIS), April 2013 mendatang, salah satunya memaksa penanggungjawab pembangunan bandara PT Angkasa Pura II (PT AP) II, melakukan pelelangan kios kepada khalayak umum.
Olehkarennya, pertengahan Febuari PT AP II tahun 2013 ini, melalui situsnya angkasapura II akan membuka lelang kios atau space kepada halayak. Melalui situs itu, siapa saja boleh ikut dalam lelang. Terkait berapa harga permeternya, PT AP II akan mengumumkanya secara terbuka disitus resmi tersebut. “Kewenangan lelang serta harga itu dikantor pusat PT AP II, semua terbuka,” sebut Joko.
Diperkirakan PT AP II membutuhkan waktu sekitar dua bulan melalukan proses lelang kios dan space digedung terminal Bandara Kuala Namu Internasional Airport. “Kita harapakan lelang akan tuntas di Maret,” ujrany.
Masih Joko, diharapkan setiap konsumen yang menang dalam lelang tender kios atau space akan mengikuti aturan yang diterapkan oleh PT AP II untuk membangun kios atau mengisi space. Konsumen yang menang, dipersilahkan membuat sendiri bangunan kios namun mengacu dengan estetika yang ditetapkan pihak AP II.
sumber: waspada