MEDAN (Waspada): Petugas Pos Pam Bandara Polonia bersama warga menangkap pelaku perampokan di Jln. Ir H Juanda dekat SPBU Medan, Rabu (2/1).
Dari tersangka MF, 33, penduduk Jln. Sei Kera, Kel. Sidodadi, Kec. Medan Timur, disita barang bukti handphone Black Berry dan satu paket sabusabu. Sedangkan, temannya berinisial U masih dalam pengejaran.
Saksi mata kepada Waspada di lapangan mengatakan, tersangka MF yang mengendarai sepedamotor Satria FU bersama temannya RS (buron) melakukan perampokan handphone BB milik Iqbal Riyalli Sembiring, 20, penduduk Jln. Bejo, Dusun XVI Pelamboyan, Bandar Khalipa, Kec. Percut Seituan, Deliserdang.
Petugas kepolisian yang sedang melintas dan melihat kejadian itu langsung melakukan pengejaran. Dibantu oleh warga, polisi berhasil menangkap tersangka MF, sedangkan temannya U melarikan diri. Selanjutnya, tersangka MF bersama barang bukti dibawa ke Pos Pam Bandara Polonia Medan dan diteruskan ke Mapolsek Medan Baru.
Namun, karena Tempat Kejadian Perkara (TKP) di wilayah hukum Polsek Medan Kota, maka tersangka bersama barang buktinya diserahkan ke Polsek Medan Kota.
Kapolsek Medan Baru Kompol Jean Calvijn Simanjuntak SH, SIK, MH, ketika dikonfirmasi seputar kasus itu mengatakan, tersangka sempat diamankan petugas Pos Pam Bandara. Karena TKPnya di wilayah hukum Polsek Medan Kota, maka tersangka diserahkan ke Polsek tersebut.
Pekerja Salon
Pada hari yang sama, Misriyah, 31, pekerja salon Jhoni Andrean, dirampok dua pelaku mengendarai sepedamotor di Jln. Gatot Subroto Medan.
Dalam peristiwa itu, korban Misriyah, warga Dusun VI, Pantai Labu, Lubukpakam, Deliserdang, menderita kerugian tas berisikan hadphone merek Samsung, uang Rp1 juta, STNK sepedamotor Honda Beat BK 3388 MAK, SIM C, kartu ATM BNI dan BRI.
Usai membuat pengaduan di Polsek Medan Baru, korban kepada Waspada mengatakan, peristiwa itu berawal saat dirinya mengendarai sepedamotor dari rumah hendak ke salon Jhoni Andrean di Medan Plaza Jln. Iskandarmuda.
Ketika melintas di Jln. Gatot Subroto, tasnya dirampok dua pelaku mengendarai sepedamotor Yamaha Mio warna biru kemerahmerahan. Selanjutnya, pelaku kabur sambil membawa tas hasil kejahatannya.
Kapolsek Medan Baru Kompol Jean Calvijn Simanjuntak SH, SIK, MH mengatakan, pihaknya sudah menurunkan personel ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) melakukan penyelidikan dan hingga kini pelakunya masih dalam pengejaran.
Sementara itu, Nursalim, 44, PNS warga Komplek Sukamaju, Blok A1, Srigunting, tasnya berisikan uangRp3 juta, perhiasan emas, STNK, SIM, kartu mahasiswa, KTP, dirampok dua pelaku mengendarai sepedamotor di Jln. TB. Simatupang Medan.
Akibatnya, korban selain kehilangan tas berisikan barang berharga dan uang, juga menderita luka pada kaki akibat terjatuh dari sepedamotor saat melakukan pengejaran terhadap pelaku perampokan tersebut.
Korban yang mengendarai sepedamotor melintas di Jln. TB. Simatupang dekat SDN 060914, tibatiba tasnya dirampok dua pelaku mengendarai sepedamotor. Korban berusaha melakukan pengejaran hingga terjatuh ke aspal dan lutut kakinya luka.
Kapolsek Sunggal Kompol M Luther Dachi S.Sos, SH mengatakan, pihaknya sudah menurunkan personel yang dipimpin Kanit Reskrim Iptu Bambang Gunadi Hutabarat SH, MH. Hingga kini pelakunya masih dalam pengejaran. (m36)
sumber: waspadamedan