PANGURURAN – Konsul Jendral Negara China, Yang Ling Zhu mengaku kagum dengan keindahan alam pulau Samosir, Sumatera Utara, karena panoramanya yang sangat bagus ditambah iklim sejuk, sesuai sebagai objek wisata dunia.
“Meski sudah lama mendengar nama pulau Samosir, baru pertama kali bisa berkunjung ke sini, dan ternyata panorama alam yang dimilikinya sangat indah membuat saya sangat terkesan,” kata Yang Ling Zhu di Pangururan, hari ini.
Diakuinya, keindahan alam Samosir yang terletak di bagian tengah provinsi Sumatera Utara itu, tidak kalah menarik jika dibandingkan dengan Pulau Bali.
Menurutnya, potensi yang dimiliki Kabupaten berpenduduk 119.653 jiwa itu sangat cocok bagi para pebisnis untuk berinvestasi dalam pengembangan industri pariwisata dengan mengandalkan keindahan danau Toba.
Ling Zhu juga berjanji akan menginformasikan potensi pariwisata yang dimiliki pulau Samosir tersebut di negaranya, sehingga dapat lebih menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke kawasan pinggiran danau terluas di Asia Tenggara itu.
Sebelumnya, lima Konsul Jenderal Negara sahabat, yakni Mr.Mark Low dari Singapore, Oni Hendra Kusuma (Belanda), Yang Ling Zhu (China), Mr.Ahmad Rozian Bin Abdul Gani (Malasya) dan Rollin Maha Putra Rahmat Syah (Turki), mengunjungi objek wisata museum ‘Huta Bolon’ di Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir.
Kabag Humas Pemkab Samosir, Amon Sormin menyebutkan, kunjungan para duta wisata tersebut didampingi Asisten Ekonomi Pembangunan Provinsi Sumatera Utara R. Sabrina, bertujuan dalam percepatan pembangunan ekonomi, terutama mendukung Masterplan Percepatan dan Perluasan Ekonomi Indonesia (MP3EI).
Juru bicara Pemkab Samosir itu menyebutkan, hingga saat ini kunjungan wisatawan China ke Indonesia sangat pesat, yakni mencapai 500.000 orang.
“Jika setengah saja dari jumlah wisatawan itu melakukan kunjungan ke Samosir, pendapatan masyarakat di daerah tersebut pasti akan lebih meningkat,” kata Amon.
sumber: waspada