Siapa yang tidak mengenal Serai? Hampir semua kita mengenal serai terutama ibu-ibu yang berada di dapur. Penulis sangat akrab dengan keberadaan Serai di rumah karena terbiasa digunakan untuk air mandi, memoles batang serai ke tubuh agar tubuh menjadi hangat dan tulang-tulang tidak sakit dan meminum air serai. Ternyata, selain untuk masak serai juga sangat bermanfaat untuk hal yang lain. Mari kita bahas bersama tentang Serai.
SERAI ( CYMBOPOGON NARDUS )
Termasuk tanaman rumput-rumputan. Serai menyukai lahan yang berada di dekat air dengan tanah yang gembur. Berkembang biak hanya melalui pemisahan akar.
Serai mengandung banyak sekali khasiat dan kegunaannya karena mengandung Minyak Asiri (geraniol, citronnelal), eugenol-metir eter, sitral, dipenten, kadinen, kadinol dan limonen. Kandungan ini membuat Serai dapat menjadi bahan kosmetik, pembuatan parfum dan obat-obatan.
Serai mengandung antioksidan yang tinggi sehingga dalam penelitian serai dapat mencegah kanker dalam tubuh. Mempunyai sifat detoksifikasi sehingga dapat dipakai sebagai obat gangguan pencernaan semisal diare dan nyeri lambung.
Minyak Asiri yang hangat membuat serai dapat menjadi obat analgesik dan bermanfaat pada sistem saraf, dapat menjadi obat pegal, ngilu, nyeri otot, sendi, tulang, sakit kepala, mengurangi rasa mual dan mengurangi nyeri haid serta menurunkan tekanan darah.
Di Pasar Modern Bumi Serpong Damai, dekat tempat tinggal, harga Serai Jumbo cukup mahal. Satu ikat yang berisi 3-4 batang Serai Rp.2000. Meski mahal, setiap harinya habis dalam waktu singkat. Saya tidak tahu apakah karena mereka tahu khasiat Serai atau karena melihat kondisi Serai Jumbo yang menggemaskan.
Melihat sisi baiknya, yaitu kegunaannya sebagai kebutuhan industri yang pasti memerlukan cukup banyak Serai dan tidak ada sisi buruknya, saya mengajak saudara-saudara untuk juga membudidayakan Serai secara profesional, mana tahu….
Oleh Nancy Meinintha Brahmana (Serpong)
sumber : http://www.sorasirulo.net