Meski zaman peradaban telah memasuki era modern, sepertinya era modernisasi tidak berpihak bagi semua orang. Sebagai bukti, masih banyak orang yang hidup pas-pasan dan bahkan hidup dengan serba kekurangan dalam pemenuhan kebutuhan pangan dan sandang sehari-hari.
Kondisi ini ditandai dengan kerawanan pangan di berbagai daerah di tanah air yang sifatnya kronis.
Untuk mengatasi kesenjangan tersebut, Pemerintah Pusat melalui Bupati Toba Samosir (Tobasa) Pandapotan Kasmin Simanjuntak yang diwakili Assisten I Bidang Pemerintahan Rudolf Manurung menyerahkan bantuan berupa bahan pangan kepada masyarakat prasejahtera dan balita gizi kurang, di Balai Pertemuan Desa Silaen Kecamatan Silaen, kemarin.
Adapun bantuan yang diserahkan, beras sebanyak 848 Kg, kacang hijau 159 Kg, susu bubuk 424 kotak @ 200 gram dan gula pasir 159 Kg.
“Adapun maksud dan tujuan kegiatan ini adalah untuk membantu masyarakat prasejahtera dan balita gizi kurang dalam pemenuhan pangan keluarga melalui pemberian bahan pangan serta untuk mencegah agar tidak terjadinya rawan pangan bagi masyarakat atau keluarga yang tergolong prasejahtera dan balita yang terindikasi gizi kurang,” ujar Kakan Ketahanan Pangan Pemkab Tobasa Marsara Simanjuntak.
Sementara itu, Ketua TP PKK Tobasa Ny Netty Pandapotan Kasmin Simanjuntak boru Pardosi berharap, bantuan yang diserahkan kiranya dapat dimanfaatkan dengan baik serta bermanfaat untuk mencegah terjadinya rawan pangan sekaligus meningkatkan gizi masyarakat. “Kegiatan ini juga merupakan salah satu bukti kepedulian Pemkab Tobasa kepada masyarakat yang prasejahtera, sesuai dengan visi terwujudnya Kabupaten Tobasa yang memiliki Kasih, Peduli dan Bermartabat,” kata Netty Pardosi.
sumber: http://medan.jurnas.com